Banyak orang menjadikan liburan sebagai waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran dan menyenangkan diri setelah dilanda kepenatan ketika bekerja. Tapi, bagaimana kalau yang terjadi justru malah sebaliknya, gengs?
Hal tersebut dapat disebut sebagai holiday blues – yaitu sebuah keadaan di mana kamu merindukan liburan dan merasa sedih karena liburan telah berakhir. Di masa-masa ini, kamu jadi tidak bersemangat untuk kembali menjalani aktivitas sehari-hari setelah liburan.
Bukannya pikiran fresh yang didapat setelah liburan, kamu malah merasa stres, flat, dan rasa bosan yang enggak kunjung pergi. Pernahkah kamu merasa seperti ini?
Apa penyebabnya?
Menurut Healthline, banyak peneliti menyimpulkan bahwa hal ini disebabkan karena masa liburan enggak berlangsung lama alias pendek, gengs.
Ketika masa liburan selesai, tingkat kebahagiaan seseorang pun balik lagi seperti saat sebelum bepergian. Tapi, jangan khawatir, karena masalah tersebut sebenarnya bisa dicegah.
Cara mencegah holiday blues
Jika kamu berencana bakal bepergian lagi, tips-tips berikut ini bisa membantu kamu supaya enggak merasa holiday blues. Check tis out!
1. Membereskan rumah sebelum pergi
Kita pasti sering berpikir untuk membereskan atau membersihkan rumah setelah pulang liburan. Namun, hal ini sebenarnya bikin lelah dan membuat semangat yang kamu dapatkan setelah berlibur habis begitu saja untuk membereskan seisi rumah.
Sebaliknya, kalau kamu membereskan rumah sebelum pergi, termasuk mengganti seprai ranjang dengan yang baru serta mengganti handuk di kamar mandi dengan yang baru, kamu akan merasa disambut saat pulang ke rumah, dan semangat liburanmu bertahan lebih lama.
2. Rencanakan hal yang menyenangkan
Tips selanjutnya, sebelum melakukan perjalanan, kamu bisa merencanakan hal-hal yang bisa kamu lakukan selepas kamu pulang nanti. Contohnya, menonton film, makan siang bareng teman, atau bermain board game bersama orang-orang terdekat.
Kalau bisa, jangan sampai rencana tersebut menggunakan anggaran yang besar, ya. Ingat, kamu sudah mengeluarkan banyak uang saat liburan kemarin.
Waktu pelaksanaannya pun enggak perlu buru-buru, kamu bisa merencanakannya satu minggu atau satu bulan setelah liburan. Dengan begitu, kamu bakal ingat kalau kesenangan enggak bakal berakhir walaupun waktu liburan telah selesai. Smart, right?
3. Buat jurnal traveling
Liburan ke tempat-tempat menarik tentu memberikan banyak memori yang menarik untuk disimpan. Nah, jangan sampai kamu skip momen-momen itu, gengs.
Untuk mengakalinya, kamu bisa melakukannya dengan menulis semua hal yang kamu alami saat liburan dalam sebuah jurnal. Tulisan tersebut bisa menjadi dokumentasi kalau kamu ingin throwback.
Selain membuat jurnal, kamu juga bisa mengenang momen-momen selama liburan dengan mengunggah konten yang belum kamu bagikan di media sosialmu. Tapi ingat, jangan terlalu banyak mengunggah konten throwback, ya. Pilih saja beberapa momen yang paling membuatmu terpukau, sehingga liburan kemarin terasa lebih berkesan.
4. Buat rencana liburan yang santai
Tahun 2010, sebuah studi yang diterbitkan oleh Springer Open Choice menampilkan hasil perbandingan tim peneliti terhadap kebahagiaan seseorang di awal dan akhir perjalanan. Hasil tersebut menyatakan bahwa mereka yang tetap merasa bahagia beberapa minggu setelah liburan usai adalah mereka yang memiliki “liburan santai.”
Berpetualang dan mengeksplorasi banyak tempat saat liburan tentu bakal membuat momen liburan lebih asyik. Tap, perlu diingat juga, kebahagiaan kita bakal berlangsung lebih lama bila kita menjalani liburan dengan santai dan menenangkan, gengs.
5. Berolahraga
Selain menyehatkan, dengan olahraga kamu jadi bisa menyibukkan diri untuk mengalihkan pikiran. Apalagi, selama liburan kamu pasti lupa untuk berolahraga. Dengan begini, kamu bisa kembali fit dan fisikmu siap untuk kembali menjalankan kegiatan yang lebih produktif.
Itu tadi beberapa tips untuk menghadapi holiday blues. Sudah siap kembali beraktivitas, gengs?
