Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) ad interim, Bapak Mahfud MD menginstruksikan penundaan halalbihalal di lingkungan kementerian, TNI, Polri, BUMN, sampai pemerintah daerah untuk menjamin adanya kelancaran mobilisasi arus balik Lebaran 2023.
“Guna meningkatkan kelancaran mobilitas masyarakat pasca periode libur nasional dan Idul Fitri, maka pemerintah mengimbau agar kegiatan halalbihalal yang sifatnya pengumpulan pegawai secara serentak ditunda,” kata Bapak Mahfud MD dikutip dari antaranews.com, Rabu (26/4).
Penundaan halalbihalal ini juga dilakukan hingga pekan kedua pasca perayaan Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah atau baru bisa dilakukan pada awal bulan Mei 2023.
“Artinya kegiatan halalbihalal atau syawalan itu baru bisa dimulai tanggal 2 Mei Tahun 2023,” ucap Bapak Mahfud yang juga saat ini menjabat sebagai Menko Polhukam.
Pak Mahfud juga memastikan bahwa aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat itu bukan merupakan pelarangan halalbihalal.
“Ini bukan pelarangan, tetapi penundaan, karena mungkin saja ada orang yang selain cuti bersama juga punya cuti tahunan atau cuti biasa. Cuti bersamanya tidak diperpanjang,” lanjut Pak Mahfud dalam sumber yang sama.
“Jadi ini dilaksanakan terhitung sejak hari ini tanggal 24 April 2023. Jadi, penundaan pelaksanaan halalbihalal bukan pelarangan tetapi penundaan karena banyak mobilitas, agar tidak terjadi penumpukan, agar orang bisa melakukan halalbihalal dulu secara personal sebelum berkumpul ramai-ramai,” pungkas Pak Mahfud.
Sebelumnya diketahui bahwa cuti bersama dilaksanakan dan ditambah satu hari menjadi tanggal 19, 20, 21, 24, dan 25 April 2023. Ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenparRB) tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023.
Lonjakan Arus Balik Lebaran 2023
Pada arus balik Lebaran tahun 2023 ini kenaikan volume kendaraan sudah terasa sejak H+2. Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah mengatakan per tanggal 25 April 2023 ada peningkatan sebanyak 49 persen kendaraan di jalur arteri yang menuju Jakarta.
Sementara untuk jalur tol di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang yang merupakan rute utama arus balik mencatat kenaikan volume kendaraan menuju Jakarta sebesar 66,9 persen pada H+2 lebaran 2023.
Baca juga: “Terjebak Macet Saat Mudik Lebaran? Jangan Kesal, Ini Caranya Biar Kamu Enggak Stres“
Kenaikan terjadi dari sekitar 29.000 kendaraan menjadi 49.000. Meski mengalami kenaikan volume kendaraan, namun tidak ada kepadatan di GT Kalikangkung sampai dengan Selasa sore pukul 15.00 WIB.









