Fitur status unggahan dari jenis handphone yang selama ini ada dalam cuitan Twitter, tampaknya tidak akan bertahan lama lagi. Biasanya, status “via Twitter for Android” atau “via Twitter for iPhone” akan muncul di bawah cuitan yang diunggah di linimasa.
Selain perangkat smartphone, pengguna yang mengunggah cuitan lewat web PC/komputer atau bahkan aplikasi pihak ketiga juga akan muncul. Misalnya saja, “via Twitter for Tweetie” atau “Twitter for Tweetdeck,” dan lain sebagainya.
Hal ini langsung diungkapkan oleh CEO baru Twitter, Elon Musk, beberapa hari lalu melalui cuitan Twitternya. Ia mengatakan akan segera menghilangkan label “Twitter for Android” atau “Twitter for iPhone” dengan alasan memakan banyak tempat dan terlihat memenuhi layar saja.
“Dan kami akhirnya berhenti menambahkan perangkat apa yang digunakan untuk mengunggah cuitan (membuang-buang dan memperhitungkan ruang layar) di bawah setiap cuitan. Sungguh tidak ada yang tahu mengapa kami melakukan itu,” tulis Elon Musk dalam akun Twitter pribadinya pada Selasa, 15 November 2022.
Hal ini tentu menimbulkan banyak kontroversi di berbagai kalangan. Jika melihat dari laman “Help Centre” yang ada pada media sosial Twitter, label status unggahan ini muncul dengan memiliki tujuan untuk membantu pengguna mengetahui bagaimana cuitan tersebut diunggah.
Terlepas dari itu semua, tampaknya penghapusan status ini untuk menghindari berbagai kesalahan yang terjadi. Beberapa waktu lalu, artis terkenal Gal Gadot memuji sebuah produk handphone Android di Twitter pribadinya.
Namun, sangat disayangkan ternyata cuitannya tersebut dibuat melalui handphone Apple karena ada sebuah label status “via Twitter for iPhone”. Lantas, hal ini menjadi perbincangan banyak orang di linimasa Twitter.
Baca Juga: “Ramai di Linimasa Twitter, Apa Itu “STSBKK”?”
Apa pun keputusan Elon Musk nanti, kita berharap bahwa ini memberikan dampak yang baik untuk warganet Indonesia ya. Jangan lupa juga untuk menjadi bijak dalam ber-media sosial ya, Oppal gengs.
