Good news buat kalian para anker alias anak kereta, nih! Karena warga Jakarta dan sekitarnya bakal bisa menggunakan stasiun kereta baru sebentar lagi. Kini stasiun yang bernama Stasiun Halim ini dalam proses pembangunan yang sudah mencapai 90%.
Stasiun Halim ini juga bakal menjadi titik temu sejumlah transportasi umum, gengs, mulai dari LRT, Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), TransJakarta sampai taksi, lho!
Well, nantinya di stasiun ini kamu akan menemukan TransJakarta untuk rute K10 PGC-Tj. Priok, dan rute 7P jurusan BKN-Pondok Bambu, dan rute APTB B21 jurusan BNN-Terminal Bekasi. Ada juga JR Connexion jurusan Blok M-Jababeka.
Bahkan, mikrolet juga bakal melewati Stasiun Halim, dengan nomor M19 jurusan Cililitan-Kranji dan Mikrolet Jak 84 jurusan Kampung Melayu-Kapin Raya melalui Kalimalang.
“Alhamdulillah progres pembangunannya sudah mendekati 90 persen dan ini harus kita pastikan aspek keselamatan terpenuhi dan bisa memberikan layanan yang baik, sehingga masyarakat bisa mengakses keluar masuk stasiun dengan mudah,” ujar Menteri Perhubungan, Bapak Budi Karya Sumadi.
Stasium Halim ini diprediksi akan rampung pada pertengahan tahun 2023, which is berbarengan dengan proyek LRT Jabodebek, gengs.
Lewat stasiun ini, Pak Menhub mengajak kita untuk bisa meninggalkan kendaraan pribadi dan pindah menggunakan transportasi umum. “Saudara-saudara kita yang dari Bekasi, Bogor, Bandung dan sekitarnya diharapkan enggak lagi membawa mobil pribadi, sehingga bisa mengurangi kemacetan di Jakarta,” kata Pak Budi.
Stasiun ini memiliki bentuk dua bangunan stasiun yang berbeda, masing-masing untuk kereta cepat dan LRT, dan bakal terhubung melalui jembatan penyeberangan orang, gengs.
Nah, untuk nama stasiun ini pun diambil dari Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma yang berlokasi di selatan kompleks ini, which is berasal dari nama penerbang dan pahlawan nasional Indonesia, Abdul Halim Perdanakusuma.
Anyway, LRT Jabodebek juga dibangun dalam rangka mengurangi kepadatan kendaraan yang masuk ke Jakarta dari kota satelit dan sekitarnya. Jadi, ini bisa juga meminimalisir kemacetan pada tol Jakarta-Cikampek dan Jagorawi.
LRT Jabodebek didesain untuk bisa menampung 740 penumpang sampai dengan headway antar kereta 3-6 menit. Kereta ini juga memiliki total panjang 44,4 cm.
Nantinya, LRT akan melewati 18 stasiun, yaitu Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan juga Jati Mulya.
Woohoo! Sebentar lagi kita punya stasiun kereta baru yang terintegrasi dengan transportasi umum lainnya nih, gengs! Siapa yang sudah enggak sabar banget menunggu Stasiun Halim rampung, nih?
