Kenapa Ya, Bulan Februari Berjumlah 28 Hari? Ini Penjelasannya!

Bulan kedua dalam setahun ini dikenal dengan jumlah hari yang paling sedikit, kenapa ya?

173
0
Februari

Tidak terasa kita sudah masuk ke bulan Februari. Bulan kedua dalam setahun ini dikenal dengan jumlah hari yang paling sedikit, yaitu 28 hari dan 29 hari pada tahun kabisat.

Nah, pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa bulan Februari memiliki jumlah hari paling sedikit dari bulan lainnya yang berjumlah 30 hari?

Februari
Ilustrasi gambar bulan Februari/unsplash

Menurut Britannica, leluhur tertua kalender Gregorian (kalender Romawi pertama), memiliki perbedaan struktur yang mencolok jika dibandingkan varian berikutnya. FYI, kalender itu enggak berisi 12 bulan, melainkan hanya 10 bulan.

Kalender Romawi pertama berjumlah total 304 hari, dengan rincian 6 bulan masing-masing memiliki 30 hari dan 4 bulan yang berjumlah 31 hari. Tetapi, raja Romawi Numa Pompilius ingin menghindari angka genap dalam kalendernya, karena takhayul Romawi saat itu menyatakan kalau angka genap adalah sial.

Dia akhirnya mengurangi satu hari dari masing-masing bulan yang terdiri dari 30 hari dan menjadikannya 29 hari. Dengan begitu, jumlah hari dalam setahun kalender Romawi adalah 298 hari.

via GIPHY

Meanwhile, tahun lunar terdiri dari 355 hari yang sebetulnya adalah 354.367 hari. Ini artinya, dari 298 hari dalam tahun kalender Romawi, tersisa 56 hari untuk bisa menyamakan jumlah hari dengan tahun lunar.

Raja Romawi Numa Pompilius pun menambahkan Januari dan Februari, sehingga menjadi 12 bulan. Ini dilakukan untuk menyamai kalender Romawi dengan tahun lunar. Tapi, untuk membuat jumlah hari ganjil dalam satu tahun, at least 1 dari 12 bulan harus mengandung jumlah hari yang genap.

Raja Numa juga ingin menjadikan total jumlah hari dalam satu tahun kalendernya menjadi ganjil, sehingga ia memilih Februari, bulan yang menjadi waktu ritual bangsa Romawi untuk menghormati orang yang sudah meninggal, sebagai bulan yang tepat, dari jumlah 29 hari menjadi 28 hari.

Februari
Ilustrasi Februari/Mental Floss

Sekarang ini, kalender Gregorian yang banyak digunakan di dunia sudah mengalami beberapa perubahan dari kalender Romawi masa raja Numa Pompilius. Perubahan itu meliputi pemangkasan Februari pada interval tertentu, penambahan bulan kabisat, dan hari kabisat modern.

Bagaimana gengs? Sudah terjawab kan, rasa penasarannya?

TIRA
WRITTEN BY

TIRA

Fashion and sport enthusiast!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *