Sepak bola menjadi olahraga yang banyak digemari dan diikuti di belahan dunia. Perkembangan industri sepak bola pun kini semakin besar, sehingga menjadi daya tarik bagi para kalangan pebisnis untuk membeli atau mengakuisisi klub.
Industri sepak bola memang cukup menjanjikan, sehingga membuat sejumlah konglomerat asal Indonesia berniat untuk membeli atau mengakuisisi klub luar negeri. Hal ini juga tentunya bisa berdampak baik untuk persepakbolaan Indonesia.
Namun demikian, siapa sangka, ternyata para pengusaha dari Tanah Air banyak yang memiliki klub sepak bola di luar negeri. Berikut deretan nama-nama pengusaha Indonesia yang membeli klub di luar negeri.
1. Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono
Dua nama ini merupakan pemilik perusahaan rokok kretek Indonesia, PT Djarum Indonesia. Selain itu, Bapak Michael Bambang Hartono juga diketahui sebagai pemegang saham terbesar di PT Bank Central Asia (BCA) Tbk, bersama adiknya, Bapak Robert Budi Hartono.
Nama dua bersaudara ini belakangan ramai diperbincangkan karena membeli klub asal Italia yang berkompetisi di Serie B atau kasta kedua di Italia, Como 1907. Bahkan, klub tersebut juga telah menunjuk legenda sepak bola Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, sebagai asisten pelatih.
Mengutip Suara, Grup Djarum diketahui mengakuisisi Como 1907 pada tahun 2019 lalu. Klub tersebut juga berhasil menjuarai Serie C untuk musim 2020/2021 dan promosi ke Serie B. Tak hanya itu, klub milik konglomerat duo Hartono ini juga berhasil memboyong eks pemain Arsenal dan FC Barcelona, Cesc Fabregas.
Menariknya, nama Pak Michael dan Robert Hartono kini masuk ke dalam daftar pemilik klub terkaya di liga Italia versi Forbes. Dengan nilai $45 juta, duo pengusaha Djarum itu mengalahkan klub-klub papan atas Italia seperti Juventus, AC Milan, dan AS Roma.
Mengulas soal sejarah klub, Como 1907 merupakan klub sepak bola Italia yang bermarkas di Kota Como, Lombardia. Klub yang berdiri pada 1907 ini bermarkas di stadion Bernama Giuseppe Sinigaglia.
2. Erick Thohir
Bapak Erick Thohir memang dikenal sebagai pengusaha yang gemar investasi di klub-klub olahraga. Pak Erick yang kini menjabat Menteri BUMN memiliki saham klub asal Inggris, Oxford United.
Saham klub Oxford United yang kini berlaga di divisi ketiga Inggris diakuisisi oleh Pak Erick sebanyak 51% pada 2021. Selain sepak bola, Menteri BUMN itu juga punya saham di klub basket Philadelphia 76ers. Bahkan, Pak Erick menjadi orang Asia pertama yang melakukannya.
Pak Erick Thohir memang menyukai dua cabang olahraga tersebut. Maka tak heran, investasi yang dilakukannya disalurkan ke basket dan sepak bola.
3. Wandi Wanandi
Nama pengusaha asal Indonesia selanjutnya yang punya klub di luar negeri adalah Bapak Wandi Wanandi. Lewat Santini Group, dirinya diketahui memiliki saham di klub kasta keempat Inggris, yakni Tranmere Rovers.
Dikutip dari Bola, Santini Group sendiri merupakan perusahaan Indonesia yang dimiliki oleh Wandi, Lukito, dan Paulus Wanandi. Ketiganya memutuskan untuk membeli saham klub yang berkompetisi di League One pada 2019.
Tak hanya itu, Tranmere Rovers juga saat ini bekerjasama dengan apparel lokal berbasis di Jakarta yang juga mensponsori Timnas Indonesia, yaitu Mills.
4. Nirwan Bakrie
Bapak Nirwan Bakrie masuk dalam jajaran petinggi klub asal Australia, Brisbane Roar. Salah satu klub besar yang tampil di Liga Australia ini diakuisisi oleh Bakrie Group Sejak 2011. Selain itu, Bakrie Group menempatkan putra sulung Nirwan Bakrie, yakni Andika Nuraga Bakrie sebagai presiden klub.
Dikutip dari iNews, Brisbane Roar sendiri mulanya Bernama Hollandia Inala Soccer Club sejak tahun 1957. Lalu berganti nama menjadi Brisbane Roar pada 2 Maret 2005. Klub yang berada di divisi utama Liga Australia ini bermarkas di Stadion Suncorp dengan kapasitas penonton berjumlah 52.500 orang.
Bakrie Group adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan, MIGAS, properti, infrastruktur, media dan telekomunikasi. Perusahaan tersebut berdiri sejak tahun 1942 dan didirikan oleh Achmad Bakrie yang merupakan ayah dari Aburizal Bakrie dan kakek Ardi Bakrie.
5. Sihar Sitorus
Bapak Sihar Sitorus adalah salah satu pengusaha sekaligus politikus asal Indonesia. Pria yang merupakan anggota DPR dari fraksi PDIP ini juga memiliki saham di klub Eropa. Bukan di Inggris ataupun Italia, tapi dirinya merupakan pemilik saham klub asal Belgia, FC Verbroedering Dender.
Sihar Sitorus membeli FC Verbroedering Dender sejak tahun 2018. Klub tersebut kini berlaga di divisi ketiga Liga Belgia. Selain itu, pria yang pernah menjadi anggota Komite Eksekutif PSSI itu mengaku membeli Verbroedering Dender karena sesuai dengan visi dan misinya, yaitu memajukan sepak bola nasional.
Dikutip dari Bola, FC Verbroedering Dender menjuarai kasta ketiga Liga Belgia dan akan Kembali ke liga profesional musim 2022/2023.
Selain memang fokus di segi bisnis, investasi yang dilakukan oleh deretan pengusaha atau konglomerat di atas juga tentunya diharapkan membawa sesuatu yang positif, sehingga ke depannya dapat memajukan industri olahraga di Tanah Air.
