Gengs, ada kabar gokil dari dunia fashion Tanah Air! JF3 Fashion Festival lagi-lagi bikin gebrakan epic buat bawa Indonesia makin dikenal di kancah mode global. Kali ini, mereka nggak cuma main-main, tapi langsung tanda tangan MOU (Memorandum of Understanding) bareng Pemerintah Metropolitan Busan!
Bayangin, deal penting ini diteken langsung sama Wali Kota Busan, Ketua JF3 Fashion Festival, dan Presiden Asosiasi Tekstil dan Industri Mode Busan. Fix, ini jadi tonggak sejarah banget buat collab Indo-Korsel di bidang fashion dan industri kreatif. Intinya, mereka komit buat tukar ilmu, bikin program mentoring desainer, dan buka peluang bisnis bareng di Asia. Keren abis!
SAATNYA JF3 HADIR DI BUSAN FASHION WEEK!
Nah, nggak cuma meeting di ruangan AC, JF3 juga langsung bawa pasukan tempur di Busan Fashion Week 2025! Tiga fashion creator kece dari Indonesia sukses nampang dan curi perhatian: LAKON Indonesia, Hartono Gan, dan Ernesto Abram.
- LAKON Indonesia bawa koleksi bertema “URUB”. Ini bukan sekadar baju, tapi filosofi glow up lewat penyempurnaan. Mereka mix and match teknik sulam dan tenun tradisional Indonesia dengan siluet modern yang calm tapi penuh karakter. Chef’s kiss!
- Hartono Gan main di ranah tailoring eksperimental. Karyanya stand out banget dengan konstruksi arsitektural yang nunjukkin kekuatan bentuk dan disiplin desain, tapi tetep match sama selera Asia masa kini. Edgy parah!
- Ernesto Abram tampil dengan vibe romantis dan bebas. Koleksinya enak dilihat dengan playful warna-warna lembut, volume yang organik, dan tekstur yang jujur. Seni banget!
Setelah Busan Fashion Week (30 Oktober), karya mereka juga mejeng di Mini Trunk Show di Lehans, Seoul (31 Oktober), dan HiSeoul Showroom (1–3 November). Non-stop pamer karya!
Thresia Mareta, Advisor JF3 Fashion Festival sekaligus Founder LAKON Indonesia, bilang gini: “Kami pengen perluas arti kata ekspansi. Buat kami, ini bukan cuma tampil di panggung, tapi bangun fondasi masa depan bareng-bareng.” Deep!
JF3: JEMBATAN KREATIF ASIA MASA DEPAN
Langkah JF3 ke Busan ini makin menegaskan visi mereka: “Recrafted: A New Vision” – bawa skill dan kreativitas Indonesia ke level global lewat kolaborasi dan inovasi. Setelah sukses collab sama Prancis, sekarang Korea Selatan jadi sasaran.
JF3 confident banget kalau Asia punya potensi gede buat jadi pusat kreativitas dunia. Kita punya budaya, skill, dan inovasi yang nggak kalah kece! Dengan collab bareng Busan, JF3 pengen banget bangun network kreatif Asia yang orientasinya ke depan.
“Kami percaya bahwa kolaborasi adalah bentuk kompetisi baru,” kata Thresia Mareta lagi. “Indonesia dan Korea punya semangat yang sama; hormat sama warisan budaya, tapi berani inovasi. JF3 hadir buat jadi jembatan antara dua negara, biar collab ini nggak cuma berhenti di panggung, tapi lanjut jadi kerja sama yang nyata dan long-lasting.”
Salut buat JF3 Fashion Festival! Kita tunggu gebrakan next level dari fashion Indonesia!
