Jepang terkenal dengan serial manga dari berbagai genre, terutama romcom atau romantic comedy. Sejumlah judul manga dengan genre asmara nan kawaii tersebut pun berakhir sukses di pasaran.
Kesuksesan tersebut membuat sutradara dan rumah produksi menggarapnya menjadi karya sinema film layar lebar. Adegan demi adegan berhasil dihidupkan oleh para aktor dan aktris dengan kemampuan akting yang hebat. Berikut lima film romcom Jepang hasil adaptasi manga yang wajib kamu tonton:
Orange
Tanggal rilis : 2015
Berangkat dari manga bertajuk sama karya Ichigo Takano, film Orange menceritakan dua sejoli Naho Takamiya (Tao Tsuchiya) dan Kakeru Naruse (Kento Yamazaki).
Naho tak sengaja menemukan surat yang ternyata ditulis oleh dirinya sendiri di masa depan. Awalnya, dia berpikir surat itu hanyalah keisengan teman sekelas, tetapi kejadian demi kejadian pada hari itu sesuai dengan kalimat dalam surat, salah satunya kedatangan murid baru yang tampan bernama Kakeru.
Pada surat tertulis bahwa dirinya akan jatuh cinta dengan Kakeru. Meski menahan diri untuk membuktikan surat tidak benar, akhirnya Naho benar-benar menjalin hubungan dengan Kakeru.
Kakeru memiliki sifat yang baik dan sangat perhatian pada Naho, dia tahu sepatu Naho kesempitan sehingga menyebabkan kakinya lecet. Kakeru juga tahu kenapa Naho menolak roti kesukaannya karena semua orang menyukai roti yang sama.
Surat itu membuat Naho yang pemalu dan penakut bertekad ingin mengubah banyak hal pada masa lalunya, terutama saat dia mengetahui bahwa Kakeru akan meninggalkannya saat ia berusia dewasa dan meninggalkan luka yang sangat dalam.
Kyou no Kira kun (Closest Love to Heaven)
Tahun rilis : 2017
Film garapan sutradara Taisuke Kawamura ini mengisahkan cerita cinta seorang gadis SMA bernama Okamura Ninon (Marie Iitoyo) yang memiliki kepribadian kikuk, bahkan dia membiarkan poni rambutnya tumbuh panjang hingga menutupi matanya. Ninon sering mendapatkan cemoohan dari teman-teman sekolahnya.
Sementara itu, Yuiji Kira (Taishi Nakagawa) adalah seorang siswa yang nakal dan sering bergonta-ganti pacar. Ia merupakan tetangga dari Ninon, tapi mereka tak pernah berbicara di sekolah.
Ninon Okamura kemudian mengetahui dari orang tuanya bahwa YuIji ternyata memiliki penyakit, dan waktu hidupnya hanyalah tinggal setahun lagi. Suatu hari, Yuiji mengajak Ninon berbicara dan memberitahunya bahwa ia tak ingin meninggal dan ia tak ingin sendirian. Ninon pun berjanji bahwa ia akan terus berada di sampingnya hingga ia meninggal. Berbagai kejadian yang mereka alami membuat Ninon mempertanyakan kemampuan diri sendiri dalam mendampingi Kira.
I Give My First Love To You
Tahun Rilis : 2009
Mengisahkan perjalanan cerita yang sedih antara Takuma Kakunouchi (Masaki Okada) dan Mayu Taneda (Mao Inoue) yang sudah berteman sejak kecil. Pasangan yang ceria ini harus menghadapi kenyataan pahit terkait kesehatan Takuma yang divonis tidak akan hidup melewati usia 20 tahunan.
Mendengar kabar tersebut keduanya justru semakin dekat dan berjanji akan saling setia memberikan dukungan sekaligus kasih sayang. Namun, apakah janji tersebut benar terwujud seiring berjalannya waktu?
Film yang diangkat dari manga berjudul Boku No Hatsukoi o Kimi ni Sasagu ini bahkan dikenal luas sebagai film yang menyentuh hati jutaan penonton.
Hirunaka no Ryuusei
Tahun Rilis : 2017
Hanya dalam beberapa hari penayangan, film yang memiliki judul dalam bahasa Inggris Daytime Shooting Star ini mendapatkan rating tinggi. Kisah cinta segitiga menjadi latar utama film garapan sutradara Takehiko Shinjo ini.
Suzume Yosano (Mei Nagano) adalah seorang gadis desa yang pindah ke Tokyo atas permintaan orang tua, dia pun tinggal bersama keluarga pamannya. Saat pencarian alamat rumah sang paman, Yosano kelelahan dan jatuh pingsan. Satsuki Shishio (Shohei Miura) menemukan Yosano yang terkulai lemah dan membawanya ke sebuah kafe.
Berganti hari, Yosano mulai masuk sekolah barunya di Tokyo dan menjalin pertemanan dengan Daiki Mamura (Alan Shirahama) yang duduk semeja dengannya. Tak disangka, ternyata Shishio yang menyelamatkan Yosano adalah guru mereka.
Seiring waktu, kedua pria tersebut, yaitu Shishio dan Mamura, jatuh cinta dengan Yosano sehingga membuat sang gadis naif serta pemalu tersebut berada di antara pilihan yang sulit.
Hana Yori Dango Final
Tahun Rilis : 2008
Sutradara Yasuharu Ishii mengadaptasi manga populer bertajuk sama yang juga sudah memiliki berbagai versi tayangan, mulai dari drama Korea hingga dorama.
Memilih jalan cerita yang sama dengan manga-nya, film ini mengisahkan hubungan asmara antara Tsukushi, seorang gadis biasa-biasa saja dengan Tsukasa, salah satu anggota geng F4 yang kaya raya dan terpandang.
Nah, pada versi film Jepang ini, keduanya akhirnya menikah, dimana Tsukasa kemudian memberikan pusaka keluarga pada sang istri. Namun, sayang sekali penjahat merampok barang berharga tersebut di depan matanya.
Alhasil, Tsukasa dan ketiga sahabatnya yang tergabung dalam F4 menjalankan pencarian pusaka sehingga membuat mereka harus bertualang keliling dunia.
