Beberapa hari belakangan hujan semakin rajin datang. Selain bikin galau, hujan juga membuat kita jadi malas menggunakan krim tabir surya atau sunscreen.
Langit gelap yang menguasai cakrawala kala hujan otomatis membuat kita merasa tidak membutuhkan sunscreen sebagai perisai kulit wajah dan tubuh. Namun, apakah pilihan tersebut bijak dan benar?
Dr Michele Green seorang dokter kulit kosmetik mengungkapkan fakta bahwa kulit selalu membutuhkan SPF, tidak peduli dengan kondisi cuaca, musim, atau suhu yang berlaku.
“Matahari adalah penyebab nomor satu kerutan, lusinan penelitian telah mendokumentasikan dampaknya,” sebut Dr Green seperti dikutip Byrdie.
Terbiasa tidak mengenakan sunscreen sepanjang tahun, meskipun aktivitas kamu lebih banyak di dalam ruangan, sangatlah merugikan kecantikan dan kesehatan kulit.
“Tak peduli apa warna kulit kamu, memakai sunscreen sepanjang tahun itu penting untuk mencegah kerusakan dari sinar UV, meminimalisir risiko kanker kulit, dan penuaan dini,” imbuhnya.
Dr Green menegaskan bahwa sinar matahari dapat menembus langit meskipun hari sedang berawan, dingin, hujan, dan juga bisa melewati jendela.
“Usahakan jangan sampai terlewat memakai sunscreen,” sarannya.
Berdasarkan data dari Skin Cancer Foundation, kemampuan awan menyaring sinar UV yang bisa masuk ke lapisan kulit hanyalah 25 persen. Jadi, kulit tetap akan menyerap sinar UV A dan UV B meskipun cuaca sedang sejuk saat musim hujan.
“Jangan jadikan ramalan cuaca atau alat pengukur suhu sebagai acuan pilihan perawatan kulit kamu. Bahaya sinar matahari terus mengintai meskipun suhu dingin, apalagi sinar UV A matahari yang menjadi penyebab utama penuaan pada kulit seperti munculnya kerutan dan risiko kanker kulit,” jelas Bruce E. Katz, Direktur JUVA Skin & Laser Centre, New York, Amerika Serikat, kepada Huffington Post.
Jangan Lupakan Pelembap
Suhu yang dingin cenderung membuat kulit kita menjadi lebih cepat kering. Oleh karena itu, kamu juga harus tetap memulaskan pelembap kulit pada wajah dan tubuh.
Pelembap atau moisturizer mampu mengunci kandungan air dalam tubuh untuk menyeimbangkan kulit agar tidak kering.
“Mengaplikasikan pelembap, terutama setelah mandi, sifatnya wajib untuk menjaga kecantikan kulit. Pilihlah pelembap jenis krim karena cenderung lebih ampuh dalam mengunci kadar air pada tubuh sehingga kita mendapatkan manfaatnya secara maksimal,” terang Dr Angela Lamb, seorang direktur dari Westside Mount Sinai Dermatology Faculty Practice, New York, AS.
Kamu jangan hanya sayang pacar, kulit juga butuh kasih sayang. Caranya lewat perawatan secara rutin dan menyeluruh.
Enjoy rainy days, Oppal Gengs…
