Mengenang Perjalanan Hidup Elvis Presley, Sang Raja Rock ‘n Roll dengan Gayanya yang Khas

Can’t help falling in love ~

56
Elvis Presley

Siapa yang enggak tahu Elvis Presley? Pria yang dikenal dengan ‘King of Rock ‘n Roll’ alias Raja Rock ‘n Roll ini selalu punya tempat spesial di hati masyarakat di berbagai belahan dunia. Label ‘King of Rock ‘n Roll’ juga tetap enggak lepas dari dirinya di tengah kemunculan bintang-bintang baru rock ‘n roll.

Kemunculan sosok pria bernama lengkap Elvis Aaron Presley di dunia musik memang enggak main-main. Bahkan, ensiklopedi Rolling Stone pun menyebut Elvis merupakan sosok yang sukses mengubah tatanan musik dan budaya pada pertengahan 1950-an.

Elvis Presley
Penampilan Elvis Presley di atas panggung/diariolasamericas.com

Pada abad ke-20, BBC Radio juga menobatkannya sebagai penyanyi terbesar kedua setelah Frank Sinatra. Man is really an influencer!

Anyway, Elvis Presley lahir pada 8 Januari 1935 dari pasangan Vernon Elvis dan Gladys Love. Elvis lahir di Tupelo, Mississippi, Amerika Serikat, dan memulai karier profesionalnya sejak tahun 1954.

Elvis mengawali kariernya setelah berkenalan dengan label musik Sun Records. Pada tahun yang sama, dia meluncurkan single pertamanya yang berjudul ‘That’s All Right’.

Sang Raja Rock ‘n Roll memulai turnya dari panggung ke panggung, dan enggak butuh waktu lama baginya untuk digemari publik. Selain musik yang bisa dibilang enggak biasa di eranya, Elvis juga digandrungi lewat gestur panggungnya yang provokatif, outfit yang khas, serta ketampanannya.

Elvis Presley
Elvis Presley dengan gaya rambut khasnya/variety.com

Eksistensi King Elvis Presley di industri musik Amerika saat itu juga menjadi magnet bagi kalangan anak muda-remaja yang merasa menemukan jati dirinya dalam rock ‘n roll. Elvis meng-influence tren gaya kalangan remaja, mulai dari potongan rambut, hingga busana hitam berkerah yang menjadi ciri khasnya di panggung.

Di tahun-tahun selanjutnya, Elvis semakin mengukuhkan eksistensinya di jagat musik dunia. Lagu-lagunya selalu mengudara. Beberapa di antaranya yang sangat populer antara lain ‘Love Me Tender’, ‘Jail House Rock’, ‘Heart Break Hotel’, ‘Suscpicious Minds’, ‘Burning Love’, ‘All Shook U’, ‘Blue Suede Shoes’, dan tentunya ‘Can’t Help Falling in Love’.

Melansir validnews.id, demam Elvis Presley musik rock ‘n roll pun terjadi dan menyebar ke penjuru dunia, termasuk Indonesia. David Tarigan yang merupakan pengarsip musik irama nusantara menggambarkan sosok Elvis dan musisi rock di era yang sama memengaruhi iklim musik rock Indonesia.

“Sebelumnya enggak ada cewek-cewek teriak-teriak saat menonton musik, sampai klepek-klepek. Cara pemujaan baru itu muncul lewat bintang rock,” ucap David pada 2019 silam.

David juga menambahkan, kemunculan Elvis Presley telah mengantarkan era musik rock Indonesia ke kultur yang baru. Tren musik tersebut kemudian diikuti dengan tren gaya hidup para pendengarnya.

Bicara penghargaan, karier Elvis cukup cemerlang. Dari tahun ke tahun, sang bintang berhasil menyabet sederet penghargaan di bidang musik. Elvis tercatat tiga kali memenangi Grammy Award, dan belasan kali menjadi nominasi di ajang tersebut.

Elvis Presley
Sosok Elvis Presley/britannica.com

Sepanjang kariernya, Elvis merilis puluhan album yang juga sering mengisi daftar teratas tangga lagu di Amerika dan berbagai negara.

Sadly, usia sang Raja Rock ‘n Roll enggak begitu panjang. Pada 17 Agustus 1977, Elvis meninggal dunia di usia 42 tahun karena serangan jantung.

Well, bagi industri musik Amerika, nama Elvis Presley terus hidup dan diapresiasi. Tahun 2018 lalu, White House (Gedung Putih) memberi penghargaan ‘Medal of Freedom’ dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump kepada Elvis Presley.

Elvis Presley always be in our hearts. Forever king, Forever Elvis!

TIRA
WRITTEN BY

TIRA

Fashion and sport enthusiast!