Good news to y’all gamers! Asus resmi merilis konsol handheld pertamanya, ROG Ally. Konsol genggam ini hadir dalam dua model, yang bisa dibedakan berdasarkan versi chipset yang digunakan.
Kedua model sama-sama memakai chipset AMD Z1, tapi versinya berbeda. Model pertama disokong oleh chipset AMD Z1 versi reguler, sementara model lainnya menggunakan AMD Z1 Extreme.
Well, walaupun chipset-nya berbeda, tapi hampir semua aspek kedua model Asus ROG Ally dibuat sama, baik aspek desain, baterai, sistem operasi dan lainnya. Seperti apa spesifikasi konsol genggam pertama dari Asus ini? Y’all better scroll down!
Spesifikasi Asus ROG Ally
Asus ROG Ally didesain mirip dengan Steam Deck, that’s why ROG Ally digadang-gadang menjadi competitor dari konsol buatan Steam tersebut. Meski begitu, tampang Asus ROG Ally ini lebih kalem dan didominasi warna putih, berbeda dengan kompetitornya yang dominan hitam.
ROG Ally dilengkapi dengan controller yang begitu komplit. Setiap tombol kontrolnya juga dilengkapi pencahayaan RGB terintegrasi, sehingga kamu bisa memilih warna atau efek yang berbeda sesuai keinginan.
Bodi konsol genggam dari Asus ini dibalut dengan material plastik yang dikelir warna putih. Konsol handheld ini cukup menarik, karena secara khusus area gagangnya dilapisi permukaan bertekstur untuk meminimalisir efek licik saat digenggam.
Untuk bobotnya sendiri juga lebih ringan kalau dibandingkan dengan Steam Deck. Karena, Asus ROG Ally ini bobotnya 608 gram, sedangkan konsol Steam 669 gram. ROG Ally menghiasi tampilannya dengan layar sentuh 7 inci beresolusi full HD, yang didukung refresh rate 120 Hz dan kecerahan 500 nit.
Dari segi hardware, Asus ROG Ally disokong oleh chip AMD Ryzen Z1 dan Ryzen Z1 Extreme. AMD Ryzen Z1 ini menawarkan performa pemrosesan sampai 2,8 teraflops, sedangkan Extreme hingga 8,6 teraflops.
Selain itu, jumlah core dari kedua versi juga berbeda. AMD Ryzen Z1 memiliki 6 core dan 12 thread, sementara Z1 Extreme punya 8 core dengan 16 thread.
Meski berbeda, keduanya didesain dengan arsitektur AMD Zen 4 (4 nm) dan grafis RDNA 3. Namun, kamu bisa memasang GPU eksternal Asus XG Mobile karena slot khusus yang tersedia pada konsol.
ROG Ally dipasangkan chip dengan RAM 16 GB LPDDR5 dan penyimpanan 256 GB atau 512 GB. Sementara, untuk daya tahannya didukung baterai 40 Whr yang diklaim mampu menunjang jalannya permainan yang intens sampai 2 jam atau pemutaran video hingga 6,8 jam.
Sebagai perangkat penunjang permainan, konsol handheld ini dilengkapi sistem pendingin yang disebut Zero Gravity, yang terdiri dari dua kipas dan satu pipa.
Untuk aspek software, Asus ROG Ally berjalan dengan sistem operasi Windows 11, sehingga kamu bisa memainkan game dari berbagai toko game termasuk Steam, Epic Game Store, dan Xbox Game Pass.
Bicara soal konektivitas, Asus ROG Ally tersedia beragam slot mulai dari colokan audio 3,5mm, slot microSD UHS-II, ROG XG Mobile Interface, sampai USB-C. Konsol handheld dari Asus ini juga didukung WiFi 6E, Bluetooth 5.2, hingga speaker stereo bertenaga dari Dolby Atmos.
Harga Asus ROG Ally
Anyway, konsol genggam ini dibanderol dengan harga berbeda-beda untuk kedua model, yakni:
- Asus ROG Ally Z1 – 599 dollar AS atau setara Rp8,8 juta
- Asus ROG Ally Z1 Extreme – 699 dollar AS atau setara Rp10,3 juta
Menurut Gizchina, Asus ROG Ally sudah bisa dipesan di situs BestBuy. Untuk ROG Ally Z1 Extreme baru akan dikirim pada 13 Juni mendatang, sedangkan ROG Ally versi AMD Ryzen Z1 pada kuartal III-2023.
Buat kalian yang sedang mencari alternatif Steam Deck, Asus ROG Ally ini bisa jadi pilihan kamu pastinya. Bagaimana menurut kamu soal Asus ROG Ally ini, gengs? Siap gaming deh.
