Menjaga kesehatan pencernaan selama bulan Ramadan penting banget, gengs. Karena, pencernaan yang bermasalah bakal menganggu dan menghambat kelancaran puasa dan aktivitas kita selama bulan suci ini.
Berikut ini ada beberapa tips untuk menjaga pencernaan kita tetap sehat saat puasa. Penasaran apa saja? Yuk, langsung cek selengkapnya di bawah ini!
1. Konsumsi makanan berserat saat sahur dan berbuka
Seorang ahli diet dari Amerika Serikat, Maria Adams, MS, MPH, RD, mengatakan, makan makanan berserat bisa membantu pencernaan kita berada dalam kondisi yang sehat ketika puasa.
Kata Maria, makanan kaya serat juga bisa membantu mencegah atau mengobati berbagai kondisi pencernaan, seperti wasir, sembelit, dan radang usus besar, gengs.
Enggak cuma itu, banyak mengonsumsi makanan berserat saat puasa juga bisa membantu mencapai atau mempertahankan berat badan yang ideal, lho!
Maka dari itu, pilihlah makanan yang kaya akan serat seperti sayuran, kacang polong, buah-buahan, dan biji-bijian yang tentunya bisa memelihara kesehatan sistem pencernaan kita selama puasa.
2. Batasi makan makanan yang berlemak
Tips menjaga kesehatan pencernaan saat puasa berikutnya adalah dengan membatasi makanan berlemak ketika sahur dan berbuka.
Well, umumnya, makanan berlemak ini cenderung memperlambat proses pencernaan makanan, serta bikin kita lebih rentan mengalami sembelit, gengs. Jadi, coba kurangi makanan yang berlemak, ya.
Sebenarnya, makanan berlemak juga penting bagi tubuh untuk menyimpan cadangan energi, tapi better kamu imbangi dengan makanan tinggi serat yang bisa mempermudah proses mencerna lemak dan makanan lainnya, gengs.
3. Minum air yang cukup
Sama halnya jika tubuh kurang makan makanan berserat, sedikit atau kurang minum air bisa menimbulkan masalah pada pencernaan. Misalnya buang air besar jadi enggak teratur atau sembelit.
Minum air sebanyak 2 liter per hari cukup untuk menjaga sistem pencernaan kita tetap sehat saat puasa.
Usahakan minum 2 gelas air ketika sahur, 4 gelas air setelah salat tarawih, dan 2 gelas sebelum atau sesudah sahur. Well, dengan cara tersebut, kita bakal tetap terhidrasi dan terhindar dari masalah pencernaan, gengs!
4. Makan makanan probiotik
Seperti yang kita tahu, makanan atau minuman probiotik seperti yoghurt atau kimci, mengandung bakteri baik yang bermanfaat banget bagi usus manusia. Nah, biasanya, bakteri baik ini digunakan buat mencegah dan meringankan masalah usus.
Dengan mengonsumsi makanan probiotik, kamu bisa melancarkan masalah sembelit dan tentunya membuat makanan lebih cepat dicerna oleh tubuh. Bahkan, para ahli menyarankan untuk makan atau minum suplemen probiotik ketika puasa di waktu berbuka, untuk menormalkan pergerakan usus besar.
5. Less stress
Salah satu penelitian mengatakan, stres bisa bawa pengaruh yang kurang baik terhadap kesehatan pencernaan, khususnya usus. Para peneliti juga berpendapat, stres bisa bikin usus jadi meradang yang mana akan mengganggu sistem saraf parasimpatis, yaitu sistem yang berfungsi untuk mengontrol gerakan usus.
Jadi, kurangi dan hindarilah berbagai hal yang bisa memicu stres, yang bisa mengancam kesehatan pencernaan saat berpuasa.
Well, demi kelancaran ibadah puasa, kita mesti lebih teliti lagi dalam memilih makanan yang akan kita makan, gengs, supaya sistem pencernaan kita tetap terjaga dengan sehat. Semangat puasanya, ya, gengs!
