Oppal gengs, seperti yang sudah kita ketahui bersama, pembalut merupakan salah satu hal yang sangat dekat dengan kebutuhan “bulanan” para perempuan dewasa. Maka dari itu, eksistensi dari pembalut pun menjadi amat penting bagi para perempuan.
Bahkan gengs, dengan durasi waktu lama haid 5 hingga 8 hari, satu perempuan dewasa dapat menggunakan 20 – 30 pembalut setiap bulannya. Sementara menurut laman OrganiCup, satu perempuan akan menghasilkan 11.000 sampah pembalut sekali pakai seumur hidupnya. Uh-oh!
Nah, dengan angka tersebut enggak heran nih, kalau ternyata sampah pembalut sekali pakai berada pada urutan ke-2 sampah terbanyak di Indonesia setelah sampah rumah tangga, dan jumlahnya bisa mencapai 26 ton dalam satu hari. Namun, enggak hanya membebani lingkungan gengs, beberapa merek pembalut sekali pakai umumnya juga sangat sulit terurai karena komposisinya terdiri dari 90% plastik. Huft!
Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Selain dapat beralih ke menstrual cup dan pembalut kain. Saat ini ternyata sudah banyak beberapa merek dari pembalut sekali pakai yang sudah meningkatkan awareness mereka terhadap lingkungan. Salah satunya, bahkan ada dari brand lokal juga lho, berikut penjelasannya!
1. Blood
Bagi kamu pengguna menstrual cup pasti sudah enggak asing sama brand asal Singapura ini. Selain mengeluarkan celana khusus menstruasi dan menstrual cup, kali ini Blood juga menciptakan inovasi lain yakni pembalut sekali pakai yang memiliki bahan dasar seluruhnya dari jagung. Wah, keren banget ya, gengs!
Meski terbuat dari bahan alami, produk ini juga memiliki beberapa keunggulan, seperti daya serap yang lebih baik, memiliki lapisan antibakteri, ramah pada kulit, dan tentunya ramah lingkungan.
2. Natracare
Natracare merupakan brand yang berasal dari negeri Paman Sam, Amerika Serikat. FYI, brand ini merupakan pioneer dari pembalut ramah lingkungan bahkan berdiri sejak tahun 1989. Sejak dulu, Natracare memang fokus untuk mengembangkan period product ramah lingkungan.
Seluruh produknya menggunakan 100 % kapas organik dan berbahan dasar tumbuhan/bioplastik, produk ini juga bisa kamu gunakan sebagai kompos sehingga tidak terbuang begitu saja ke TPA.
3. Sundrop Wellness
Meski namanya terlihat seperti brand luar negeri, brand ini ternyata berasal dari Indonesia, gengs. Sundrop bisa kamu jadikan sebagai pilihan alternatif untuk solusi ramah lingkungan nih.
Pasalnya, mereka hanya menggunakan 100 % kapas organik yang sudah mengantongi sertifikasi GOTS (Global Organic Textile Standard) sebagai bahan dasar mereka. Kerennya lagi, merek lokal ini juga sudah FDA Approved dan sudah disertifikasi oleh Biodegradable Products Institute (BPI Certified Compostable). Wow, bye bye plastics!
4. UMA Women
Produk lokal selanjutnya yakni UMA Women, sama seperti Sundrop UMA juga mengeluarkan pembalut dan pantyliner yang terbuat dari 100 % sampah organik. Bahkan UMA juga menghilangkan penggunaan plastik dari kemasannya nih, gengs. Mereka menggantinya dengan plant base yang jauh lebih cepat terurai secara hayati di lingkungan. Good job!
5. Yoona
Produk ramah lingkungan yang terakhir juga berasal dari Indonesia, gengs. Yoona dapat kamu jadikan alternatif untuk produk pembalut yang anti iritasi, dan tentunya juga tetap ramah lingkungan, nih.
Produk mereka terbuat dari 100 % kapas organik dan kemasannya juga terbuat dari karton.
Itu dia 5 pembalut ramah lingkungan yang pastinya inovatif banget. YBY, pelan-pelan kita beralih ke produk-produk ramah lingkungan agar kondisi bumi menjadi jauh lebih baik. Semangat gengs!
