Kepolisian Daerah Metro Jaya (Polda Metro Jaya) memprediksi bahwa akan ada pergeseran waktu kemacetan di Jakarta pada saat bulan Ramadan atau bulan puasa. Kemacetan ini diprediksi akan terjadi lebih awal di pekan pertama Ramadan.
“Iya kemungkinan demikian (ada pergeseran jam macet di Jakarta),” ucap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman dikutip dari laman beritasatu.com, Selasa (21/3).
Kombes Latif Usman juga mengatakan prediksi kemacetan ini terjadi pada pagi hari lebih awal pada pekan pertama bulan puasa. Selanjutnya, setelah pagi dan sore hari, jam kemacetan akan kembali normal seperti hari biasa.
“Biasanya kan jam 6 sore baru padat. Mungkin nanti jam 4 sore (udah mulai macet), karena mengejar waktu untuk berbuka puasa di rumah. Tapi di awal-awal saja kemungkinan, nantinya akan kembali lagi,” tambah Kombes Latif Usman.
Kemacetan pada pagi hari di Bulan Ramadan terjadi karena adanya kecenderungan pekerja yang berangkat lebih awal, misalnya setelah salat subuh.
“Iya pagi hari juga. Kalau pagi hari ada pengunduran jam kerja biasanya, nanti kita lihat regulasi dari masing-masing instansi bagaimana,” ucapnya lebih jauh.
Sementara itu, dalam aturan terbaru terkait jam kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Bulan Ramadan 2023. Pada aturan itu, pemerintah memberlakukan jam kerja selama Bulan Ramadan menjadi pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB untuk hari Senin sampai Kamis, dan waktu istirahat pukul 12.00 – 12.30 WIB.
Sedangkan untuk hari Jumat, jam kerja ASN pada pukul 08.00 WIB – 15.30 WIB dengan waktu istirahat 11.30 WIB – 12.30 WIB. Aturan ini tertulis pada Surat Edaran Menteri PANRB No. 06/2023 tentang Jam Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara pada Bulan Ramadan 1444 Hijriah di lingkungan pemerintah.
Baca juga: “7 Tips Ini Bantu Saat Kamu Kejebak Macet, Wajib Dicobain Nih“
Udah tau kan kapan jam-jam macet, perlu diantisipasi atau kamu malah milih buka puasa di kantor?
Wah, siap-siap berburu takjil nih Gengs di Bulan Puasa nanti. Hemm, risol sambel kacang the best sih hehehe.
