Marilyn vos Savant, Pemilik IQ Tertinggi di Dunia Pernah Bekerja di Toko Kelontong

Marilyn bahkan disebut sebagai orang terpintar di dunia.

656
0
Marilyn vos Savant

Nama Marilyn vos Savant ramai diperbincangkan belakangan ini. Hal ini dikarenakan Marilyn menjadi perempuan dengan IQ tertinggi di dunia dengan skor IQ 228. Beliau juga bahkan disebut sebagai orang terpintar di dunia.

Marilyn lahir di St. Louis, Missouri, pada 11 Agustus 1946. Saat ini, Marilyn merupakan seorang kolumnis di salah satu majalah terkenal di Amerika Serikat, yaitu New York Times. Perempuan ini juga sekarang menjadi pengusaha dan penulis drama terkenal.

Foto Marilyn vos Savant / @worldofrangkings

Dikutip dari beautynesia.id, masa kecil Marilyn biasa saja seperti anak kecil lainnya. Keluarga Marilyn adalah seorang penambang batu bara dan orangtuanya adalah imigran Jerman dan Italia.

Melansir dari berbagai sumber, nama Savant sebenarnya mengacu kepada orang terpelajar dan itu nampaknya menjadi kenyataan karena Marilyn menjadi pemilik IQ tertinggi di dunia, yaknin 228. Menjelang dewasa, Marilyn merupakan seorang siswa yang unggul dalam dunia sains dan matematika.

Pada awalnya, kecerdasan Marilyn muda diuji menggunakan tes IQ. Salah satunya adalah test IQ Stanford-Binet yang fokus kepada kemampuan verbal, dengan menggunakan lima komponen sebagai indikator kecerdasan dan pada awalnya dirancang untuk mengukur kekurangan mental pada anak-anak.

Foto Marilyn vos Savant / @itmeansinfo

Pada tes lain, beliau menggunakan alat yang dinamakan Tes Mega Hoeflin. Dalam tes kedua ini, Marilyn mencetak skor IQ sebesar 228 dan membuat namanya dalam Guinness Book of World Records of Fame untuk IQ tertinggi dari tahun 1986 hingga 1989.

Namun, pengukuran terhadap keakuratan mengukur kecerdasan ini muncul, pada akhirnya kategori IQ tertinggi ini dihentikan pada 1990 dan menjadikan Marilyn vos Savant orang terakhir yang diketahui memegang rekor tersebut.

Lebih jauh dari pencapaiannya, Marilyn mengatakan bahwa ia adalah perempuan biasa yang diperlakukan sama seperti anak-anak lain oleh orang tuanya. Tak hanya pandai di bidang sains dan matematika, Marilyn juga mengembangkan kemampuannya dalam bidang menulis.

Foto Marilyn vos Savant / @stlthetruth

Pada saat remaja, beliau pernah bekerja di toko kelontong milik ayahnya sambil mengirimkan tulisan ke majalah lokal dengan nama samaran. Marilyn vos Savant juga pernah putus kuliah setelah dua tahun menjalani pendidikan tingkat tinggi itu karena ingin fokus membantu bisnis keluarga.

Nama besar dari Marilyn vos Savant terus bersinar dengan embel-embel wanita dengan IQ tertinggi di dunia. Bahkan, setelah rekor dirinya dihentikan, nama Marilyn masih menjadi buah bibir. Beliau juga pernah muncul di sampul majalah terkenal New York Times bersama sang suami yang juga memiliki kecerdasan yang sama.

Waktu terus berjalan dan pada akhirnya cita-cita Marilyn menjadi penulis menjadi kenyataan. Sebuah majalah dengan nama “Parade” yang sebelumnya membuat profil dirinya, memberikan sebuah kolom “Ask Marilyn” untuk penggemar Marilyn mengirim surat kepada wanita tersebut dan bertanya tentang akademisi, sains, dan teka-teki logika.

Marilyn vos Savant kini menjadi anggota Dewan Nasional Pendidikan Ekonomi dan menjadi dewan penasehat Asosiasi Nasional untuk Anak Berbakat dan Museum Sejarah Perempuan Nasional. Perlu diketahui, bahwa skor IQ rata-rata seseorang adalah antara 85 hingga 115.

Namun, Marilyn vos Savant mengatakan bahwa skor IQ yang tinggi bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan kecerdasan seseorang. “Ada banyak jenis keterampilan yang berbeda. Kita semua memiliki jenis keterampilan ini,” kata Marilyn dalam quotes yang cukup terkenal.

Rio
WRITTEN BY

Rio

Menulis seakan sudah menjadi kebiasaan untuk saya sejak kuliah. Skill ini terus berkembang sampai saat ini. Dimulai dari Liputan6.com sampai sekarang pekerjaan yang saya geluti seputar menulis artikel. Dan saat ini, Oppal Media adalah tempat saya untuk kembali belajar dan membuktikan yang terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *