Centang Biru Facebook dan Instagram Akan Berbayar, Tarifnya Mulai dari Rp182 Ribu

Layanan ini sangat mirip dengan apa yang dicetuskan oleh Elon Musk sebagai CEO Twitter.

177
0
Facebook

Meta sebagai induk perusahaan Facebook dan Instagram tengah mengkaji layanan centang biru berbayar untuk kedua media sosial itu. Layanan ini sangat mirip dengan apa yang dicetuskan oleh Elon Musk sebagai CEO Twitter belum lama ini.

Dilihat dari berbagai sumber, per bulannya layanan ini akan dikenakan biaya dengan harga US$11,99 atau sekitar Rp182.000,- untuk website dan US$14,99 atau setara Rp228.000,- ribu untuk ponsel (asumsi kurs di Rp15.200,-).

Keterangan Mark Zuckerberg tentang centang biru di Instagram dan Facebook/tangkapan layar

CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengatakan akan memberi pengguna terverifikasi alias centang biru peningkatan visibilitas platform hingga dukungan pelanggan yang diprioritaskan.

“Minggu ini kami mulai meluncurkan Meta Verified, layanan berlangganan yang memungkinkan Anda memverifikasi akun Anda dengan ID pemerintah, mendapatkan lencana biru, mendapatkan perlindungan ekstra terhadap akun yang mengaku sebagai Anda, dan mendapatkan akses langsung ke dukungan pelanggan,” tulis Mark Zuckerberg dalam Instastory akun Instagramnya @zuck.

Fitur baru Instagram dan Facebook nantinya akan diujikan di beberapa negara pada pekan ini antara lain di Australia dan Selandia Baru, serta menyusul ke beberapa negara lebih banyak lagi.

“Fitur ini adalah tentang meningkatkan keaslian dan keamanan di seluruh layanan yang kami punya,” ucap Mark lebih jauh.

Adapun pengguna centang biru Instagram dan Facebook harus memiliki beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, pelanggan harus berusia minimal 18 tahun dan mengirimkan KTP yang sesuai dengan nama dan foto yang digunakan di Instagram dan Facebook mereka.

Ilustrasi media sosial yang dibuat oleh Meta/Shutterstock

Tak hanya itu, pengguna yang mendaftar ke layanan ini juga akan mendapatkan stiker eksklusif untuk Stories dan Reels. Pengguna centang biru juga akan menerima 100 bintang gratis per bulan atau mata uang digital yang bisa digunakan untuk memberi tip kepada pembuat konten di Facebook.

Meski demikian, kamu belum bisa mengajukan lencara Meta Verified dan pengguna tidak dapat mengubah nama profil, nama pengguna, tanggal lahir, atau profil tanpa melalui proses verifikasi lagi.

“Jangka panjang kami ingin membuat penawaran langganan yang bermanfaat bagi semua orang, termasuk para pembuat konten, bisnis, dan komunitas pada umumnya,” kata Meta dalam sebuah unggahan di blognya.

Baca juga: “Facebook Luncurkan Program Music Revenue Sharing yang Bisa Jadi ‘Cuan’, Ini Cara Kerjanya

“Sebagai bagian dari visi ini, kami mengembangkan arti dari lencana terverifikasi sehingga kami dapat memperluas akses ke verifikasi dan lebih banyak orang dapat mempercayai bahwa akun yang berinteraksi dengan mereka adalah hasil,” ucap Meta lebih jauh.

Well, bagaimana nih gengs menurut kamu tentang akun centang biru di Instagram dan Facebook yang harus berbayar? Coba komen di bawah ini, ya.

Rio
WRITTEN BY

Rio

Menulis seakan sudah menjadi kebiasaan untuk saya sejak kuliah. Skill ini terus berkembang sampai saat ini. Dimulai dari Liputan6.com sampai sekarang pekerjaan yang saya geluti seputar menulis artikel. Dan saat ini, Oppal Media adalah tempat saya untuk kembali belajar dan membuktikan yang terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *