Andini Aisyah atau yang akrab disapa Andien adalah salah satu penyanyi yang memiliki segudang kesibukan setiap harinya. Namun, yang menarik adalah Andien masih bisa berbagi waktu untuk bermain bersama keluarga, menjadi brand ambassador beberapa produk, dan berkarier.
Bagaimana bisa? OPPAL mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai Andien secara eksklusif di sebuah acara di kawasan Sudirman, Jakarta.
“Hidupku sekarang sudah kayak sambung menyambung. Karena kan aku memutuskan untuk merawat anakku berdua bareng suami, kemudian ada karteker yang paling deket itu mamaku. Kemudian itu yang jadi privilese aku untuk menentukan skala prioritas,” ucap Andien kepada OPPAL, Rabu, 14 Desember 2022.
Penyanyi yang kini sedang gemar melakukan olahraga lari ini juga mengatakan bahwa prioritasnya sehari-hari berubah tergantung mana yang ingin didahulukan.
“Setiap hari prioritasnya itu pasti ganti-ganti. Kadang acara nyanyi yang didahulukan, kadang kalau anak lagi sangat membutuhkan bisa jadi jadwal hari itu di canceled semua. Jadi, prioritas itu bisa berganti setiap harinya,” tambah Andien lebih jauh.
Namun, hal tersebut justru membuat Andien ingin memberikan yang terbaik kepada semuanya. Ini juga menjadi komitmen Andien untuk bisa menjadi yang terbaik dan selalu ada jalan untuk bisa melakukan semuanya itu.
“Tapi bahwa aku ingin mempersembahkan yang terbaik untuk semuanya, itu akhirnya jadi komitmenku. Selalu ada jalan untuk bisa melakukan semuanya. Kalo ditanya privilese nya apa, ya kayak se-simple kalo aku ada acara manggung di luar kota, aku pasti ajak anak aku. Dan kalau besoknya tidak ada schedule lain, aku pasti extend sih di tempat itu,” ucap perempuan yang mempopulerkan lagu Moving On ini.
Lebih jauh, Andien yang kini sedang menyuarakan kebaya goes to UNESCO ini menjelaskan alasannya mengapa harus menyuarakan hal tersebut ke mata dunia.
“Kebaya itu adalah salah satu hal dari sekian banyak hal yang aku kenal sejak kecil yang menjadi citranya Indonesia. Kebaya juga sangat lekat dengan perempuan Indonesia, sampai sekarang aku membiasakan diri untuk memakai kebaya. Ketika apa yang menjadi identitas Indonesia ini kita suarakan bersama, aku yakin sebenarnya kebaya ini bisa divalidasi sebagai warisan budaya Indonesia,” tutup Andien.
Baca Juga: “Investree Sukses Gelar Konferensi Tahunan i-Con 2022 Secara Hybrid“
