Studi Ungkap Jalan 8600 Langkah Tiap Hari Efektif Cegah Kelebihan Berat Badan

Orang dewasa yang sudah kelebihan berat badan harus menambah 2.400 langkah lagi.

222
0
Berjalan kaki

Penelitian terbaru menyimpulkan bahwa berjalan 8.600 langkah sehari mampu mencegah kenaikan berat badan pada orang dewasa, sementara orang dewasa yang sudah kelebihan berat badan harus menambah 2.400 langkah lagi untuk menurunkan berat badan.

Jadi, bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan, kamu harus berjalan sebanyak 11.000 langkah sehari.

Studi menunjukkan rata-rata orang dewasa menuju paruh baya mengalami kenaikan berat badan sebanyak 2 hingga 4 kilogram setiap tahun.  Apabila tidak melakukan tindakan preventif, tubuh yang kegemukan bisa meningkatkan risiko penurunan kesehatan dari waktu ke waktu.

“Sebenarnya risiko obesitas dapat dicegah dengan berjalan lebih banyak,” kata penulis studi, Dr. Evan Brittain, profesor dari divisi kedokteran kardiovaskular di Vanderbilt University Medical Center di Nashville, seperti dikutip CNN.com.

Studinya menganalisis aktivitas lebih dari 6000 peserta selama 4 tahun dan data kesehatan dari masing-masing peserta di Program Penelitian Semua Kita dari Institut Kesehatan Nasional, yang didedikasikan untuk penelitian tentang cara mengembangkan perawatan kesehatan individual.

Dalam penelitian yang juga diterbitkan di jurnal Nature Medicine tersebut, para peserta mengenakan pelacak aktivitas setidaknya 10 jam sehari, memungkinkan peneliti mengakses catatan kesehatan elektronik mereka selama beberapa tahun.

“Studi kami memiliki rata-rata 4 tahun pemantauan aktivitas secara berkala. Jadi, kami dapat memperhitungkan totalitas aktivitas antara saat pemantauan dimulai dan saat penyakit didiagnosis, yang merupakan keuntungan besar karena kami tidak perlu membuat asumsi tentang aktivitas dari waktu ke waktu, tidak seperti semua penelitian sebelumnya,” kata Brittain.

Partisipan dalam penelitian berusia antara 41 hingga 67 tahun dan memiliki tingkat indeks massa tubuh dari 24,3 yang dianggap dalam kisaran berat badan yang sehat, hingga 32,9 yang masuk kategori obesitas.

Hasil penelitian tersebut menemukan bahwa orang yang berjalan minimal sekitar 8.200 langkah, lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi gemuk atau menderita gangguan tidur (sleep apnea), mengalami refluks asam, dan gangguan depresi berat.

Studi tersebut juga menemukan manfaat lain dari banyak berjalan terhadap penyakit dan kondisi kronis. “Manfaat berjalan sesuai jumlah langkah anjuran dapat menjauhkan seseorang dari diabetes, hipertensi, dan GERD,” imbuh Brittain.

“Hubungan dengan presentase risiko hipertensi dan diabetes melandai ketika rutin berjalan 8.000 hingga 9.000 langkah, tetapi yang lainnya linier. Artinya, langkah yang lebih banyak terus mengurangi risiko (penyakit-penyakit kronis),” urainya.

Pada studi lain, peneliti membeberkan efek positif berjalan setiap hari dan bentuk olahraga lainnya terhadap kesehatan manusia.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat (AS), jika kamu bergerak selama 21,43 menit setiap hari selama seminggu, kamu sudah mengurangi risiko mengalami kematian akibat semua penyakit kronis hingga sepertiganya.

Rekomendasi aktivitas fisik saat ini untuk orang dewasa adalah 150 menit latihan intensitas sedang, seperti jalan cepat, menari, bersepeda, tenis dan aerobik air, dan dua hari aktivitas penguatan otot setiap minggu.

“Aktivitas fisik benar-benar luar biasa,” Dr. Andrew Freeman, direktur pencegahan dan kesehatan kardiovaskular di National Jewish Health.

“Dan jika kamu memadukannya dengan makan lebih banyak nabati, mengelola stres, cukup tidur, dan memiliki hubungan sosial yang baik dengan orang lain, itulah resep ajaib untuk panjang umur,” kata Freeman.

Selain itu, dia menambahkan bahwa hal-hal tersebut juga kunci untuk seseorang awet muda.

Jadi, sudahkah kamu berjalan kaki dan bergerak pagi ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *