Sukoharjo yang Makin Makmur Berkat Kesuksesan Pertanian

Kemajuan pertanian Kabupaten Sukoharjo dimulai dengan penggunaan mesin pertanian di 2021.

374
0

Sektor pertanian memiliki banyak cakupan yang seluruhnya membawa kontribusi yang besar bagi pendapatan domestik suatu wilayah.

Kabupaten Sukoharjo merupakan kabupaten yang berada di Karisidenan Surakarta. Pertanian Kabupaten Sukoharjo mengalami kemajuan yang pesat sehingga mampu mencukupi kebutuhan lokal bahkan surplus produksinya. Hal ini akan terus berkembang ke depannya dan dimungkinkan bisa menjadi bisnis unggul bagi generasi muda.

Kemajuan pertanian Kabupaten Sukoharjo dimulai dengan banyaknya penggunaan mesin –mesin pertanian pada awal tahun 2021. Para Petani mulai menggunakan mesin penanam padi, drone penyemprot hama, hingga mesin pemanen padi. Penggunaan mesin tersebut menjadi suatu kemudahan bagi petani serta menambah efisiensi biaya usaha tani.

Mina padi di Sukoharjo

Selanjutnya adanya mina padi yang menggabungkan peternakan ikan lele dengan padi. Mina padi menjadi salah satu tren pertanian Kabupaten Sukoharjo. Selain menambah penghasilan petani dari peternakan ikan, mina padi juga menjadi salah satu metode untuk mengusir tikus. Karena kemajuan mina padi, Kabupaten Sukoharjo mendapatkan hibah sarana dan prasarana dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah dalam program JATENG BERIKAN.

Tidak hanya berhenti di sini saja, Kabupaten Sukoharjo juga menjadi kabupaten yang dilirik Kementerian Pertanian untuk pembukaan lahan pertanian padi IP 400 dimana lahan pertanian tersebut mampu panen 4 kali dalam satu tahun. Lahan dengan luas lebih dari 2.000 hektar telah mampu dibuka Pemerintah Kabupaten Sukoharjo sebagai lahan IP 400. Kemajuan ini membuat Sukoharjo semakin makmur karena kebutuhan pangan yang tercukupi.

Erfan Haikal bersama pertanian hidroponik

Selain pertanian terpadu mina padi dan pertanian konvensional IP 400 di Kabupaten Sukoharjo juga ada pertanian organik dan pertanian modern. Hidroponik merupakan salah satu contoh pertanian organik modern Kabupaten Sukoharjo. Polokarto, Sukoharjo merupakan tempat budidaya tanaman hidroponik sayuran Kabupaten. Sukoharjo yang telah mampu memasarkan hasil panennya ke wilayah sektar. Instalasi hidroponik tersebut sering di sebut HAW Farm yang dimiliki oleh anak muda Mahasiswa Univet Bantara 2018 yaitu Erfan Haikal beliau juga merupakan Duta Milenial.

Pertanian Organik dan Modern selanjutnya terdapat di wilayah Sonorejo, Sukoharjo yang menyajikan green house hidroponik yang cukup luas. Komoditas pada hidroponik ini adalah buah. Pada green house ini selain menyajikan instalasi hidroponik juga menyediakan pupuk organik yang difermentasi sendiri.

Kesuksesan sektor pertanian Kabupaten Sukoharjo tidak hanya di bidang tanaman pangan, sayuran dan buah saja. Sukoharjo juga memiliki kandang ayam potong yang lumayan luas sehingga diharap bisa membantu memenuhi kebutuhan daging ayam masyarakat. Peternakan kambing dan sapi Sukoharjo juga tidak kalah dengan sub sektor pertanian lainnya terbukti dengan adanya pasar hewan di Mojolaban dan Pasar Rakyat di Carikan Sukoharjo.

Olahan pangan dan biofarmaka juga menjadi bagian penyumbang kesuksesan sektor pertanian Sukoharjo. Banyak olahan pangan yang terkenal merupakan produk dari Sukoharjo diantaranya keripik belut, keripik paruh, dan keripik ceker baki Sukoharjo. Kemudian, krasikan yang berbahan dasar wijen dari weru, tempe alakatak dengan bahan dasar kacang benguk dari weru, tahu bantet dari Sonorejo dan masih banyak lainnya.

Padi di Sukoharjo

Kemudian kesuksesan biofarmaka sudah sangat jelas dengan sebutan Kabupaten Sukoharjo sebagai Kota Jamu. Jamu yang ada memiliki khas sendiri yang mampu menjadi keunggulan untuk Sukoharjo. Tak hanya jamu olahan biofarmaka modern seperti jahe instan, permen temulawak, serbuk kunir asam juga mulai bermunculan.

Sub sektor hutan Kabupaten Sukoharjo tak kalah maju juga dengan adanya hutan karet di berbagai wilayah dan yang paling terkenal ialah Alas Karet (Alaska) Polokarto, Sukoharjo

Kusuksesan dan kemajuan sektor pertanian secara menyeluruh Kabupaten Sukoharjo diharap mampu memunculkan petani – petani muda yang lebih cemerlang dan semakin memajukan kemakmuran Kabupaten Sukoharjo.

*Tulisan ini merupakan pemenang dari OPPAL Writing Competition

Penulis: Yusuf Maisya Firdaus (Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *