Kenalan Sama Wiwien Vegas, Penemu Mobil Listrik Asal Yogyakarta

197
0
Wiwien Vegas

Kendaraan listrik kini makin populer di tengah kehidupan masyarakat Indonesia, terutama karena sejumlah pihak terus melakukan inovasi terkait dengan moda transportasi berbahan bakar nonminyak itu. Namun, tahukah kamu kalau ada warga Indonesia yang menciptakan mobil listrik? Wiwien Vegas namanya.

Pria yang berdomisili di Tegalrejo, Kota Yogyakarta, ini memiliki sebuah bengkel yang dinamakan “Bengkel Ijo”. Nah, di Bengkel Ijo ini terpampang mobil dan motor yang bentuknya sangat unik. Mobil ini terparkir dan hanya memiliki tiga roda dengan tampilan sangat klasik.

Meski bentuknya sangat kecil, mobil listrik karya Mas Wiwien Vegas ini bisa melaju dengan cukup kencang dan senyap seperti kendaraan listrik pada umumnya. Mobil ini juga telah dilengkapi dengan speedometer, headlamp, lampu sein, dan stoplamp yang dihidupkan ketika mesin menyala.

Melansir dari website resmi pemerintah Kota Yogyakarta, pria yang saat ini berusia 50 tahun itu tak pernah mengenyam pendidikan khusus di bidang otomotif. Justru, Mas Wiwien merakit mobil ini karena hobinya di dunia elektro.

“Saya lulusan STM jurusan teknik otomotif, untuk bidang elektro ini saya belajar sendiri, saya memang sejak remaja suka mengotak-atik barang elektronik dan tertarik dengan kelistrikan,” ujarnya dikutip dari website resmi Pemerintah Yogyakarta.

Mobil bertenaga karya Mas Wiwien ini sesungguhnya sudah ada sejak 2010 silam. Sejak saat itu, puluhan unit kendaraan listrik telah tercipta lewat tangan saktinya itu. Tak heran, jika beliau dijuluki sebagai inovator kendaraan listrik Indonesia, sama seperti Elon Musk yang memiliki pabrik kendaraan listrik Tesla.

“Saya fokus membuat kendaraan listrik pada tahun 2010, awalnya saya membuat otoped, troli listrik, meningkat ke sepeda listrik, dan saat ini mobil listrik,” pungkas Mas Wiwien.

Pria yang memiliki gaya nyentrik ini juga menjelaskan mengapa ia memilih mobil dengan gaya klasik yang dibuat. Menurutnya, mobil listrik yang ia buat tidak ada di pasaran jadi berbeda dengan yang lainnya.

“Mobil seperti ini kan tidak ada di pasaran, jadi beda dari yang lain,” tambah Mas Wiwien Vegas.

Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa karyanya ini tidak untuk digunakan di jalan raya dengan kondisi yang padat. Mobil listrik tersebut hanya bisa digunakan di jalan sepi atau lokasi wisata.

“Kendaraan listrik yang saya buat tidak disarankan untuk di jalan raya, hanya untuk di kampung atau lokasi wisata,” jelas Mas Wiwien.

Mobil listrik karya Mas Wiwien Vegas ini kurang lebih dibuat selama kurang lebih satu bulan. Ide awal dari pembuatan mobil ini dimulai dengan membuat rancangan bangun yang dikerjakan sendiri. Kemudian dilanjutkan dengan merakit elektronik dan menjadikannya menjadi satu.

Saat membuat mobil ini, pria Yogyakarta ini mengatakan tidak menemukan kendala yang berarti. Mobil listrik ini mampu menempuh jarak 40 kilometer dengan kecepatan maksimum mencapai 70km/jam.

“Mobil ini menggunakan dinamo 3000 watt dan baterai lithium 72 volt, untuk pengisian baterainya sendiri dari nol hingga 100 persen hanya membutuhkan waktu tiga jam,” ucapnya.

Mas Wiwien Vegas pun menjelaskan alasannya mengapa memilih menggunakan baterai lithium dibandingkan dengan aki. Menurutnya, penggunaan baterai lithium bisa hingga empat tahun.

“Aki hanya bisa bertahan selama satu tahun, sedangkan jika menggunakan baterai lithium bisa tiga hingga empat tahun,” ucap Mas Wiwien Vegas menegaskan.

Baca Juga: “Mobil Listrik Karya Mahasiswa Aceh Ini Akan Berkompetisi di Kancah Internasional

Untuk pemasarannya sendiri, Mas Wiwien Vegas biasanya mempromosikan produk buatannya ini di akun media sosial seperti Facebook, Instagram, dan YouTube. Bagi masyarakat yang berminat untuk memiliki mobil listrik karya anak bangsa ini, beliau mematoknya dengan harga Rp40 juta.

Wiwien Vegas juga berharap ciptaannya ini bisa menginspirasi orang banyak dengan menggunakan kendaraan listrik tetap bisa beraktivitas dengan baik. Wah, keren banget nih. Kamu tertarik untuk punya mobil listrik tersebut, enggak?

Rio
WRITTEN BY

Rio

Menulis seakan sudah menjadi kebiasaan untuk saya sejak kuliah. Skill ini terus berkembang sampai saat ini. Dimulai dari Liputan6.com sampai sekarang pekerjaan yang saya geluti seputar menulis artikel. Dan saat ini, Oppal Media adalah tempat saya untuk kembali belajar dan membuktikan yang terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *