Keunikan Daerah Cianjur dan Pengertian Sesar Cimandiri

Cianjur ternyata menyimpan banyak fakta menarik yang ada di dalamnya.

186
0
Cianjur

Kabar duka datang dari daerah Cianjur, Jawa Barat, yang baru saja dilanda gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,6 pada Senin, 21 November 2022. Akibat dari peristiwa ini, ratusan orang meninggal dunia, ribuan rumah rusak, dan pengungsi harus memenuhi tenda darurat yang disediakan oleh pihak terkait.

Foto daerah Cianjur / Shutterstock

Namun, taukah kamu kalau daerah Cianjur ternyata menyimpan banyak fakta menarik yang ada di dalamnya. Apa saja fakta itu? Berikut informasinya.

Fakta Seputar Daerah Cianjur

Kabupaten Cianjur yang berada di Provinsi Jawa Barat memiliki daerah dengan luas wilayah kurang lebih 350.143 hektare. Sebagian dari wilayah ini adalah pegunungan, lahan pertanian, dan juga perkebunan.

Daerah Cianjur juga sangat terkenal dengan tempat wisata dan banyak dikunjungi oleh para wisatawan dari dalam negeri, maupun luar negeri.

Memiliki Situs Megalitikum Tertua di Dunia

Situs Megalitikum Gunung Padang di Cianjur / foto: petabudaya.belajar.kemdikbud.go.id

Salah satu daerah di Cianjur bernama Gunung Padang termasuk dalam salah satu lokasi bersejarah yang menjadi warisan Megalitikum terbesar di Asia. Wilayah ini memiliki luas wilayah seluas 900 meter persegi yang mengalahkan piramida di Mesir.

Usia dari situs ini diperkirakan mencapai 28.000 tahun, lebih tua dari pyramid Giza di Mesir. Salah satu dari keunikan situs ini adalah beberapa bagian dari batunya bisa mengeluarkan bunyi seperti alat musik dengan ciri khas nada tertentu.

Penghasil Beras Terkenal Pandan Wangi

Foto beras pandan wangi / Shutterstock

Beras Pandan Wangi cukup terkenal di kalangan masyarakat Indonesia. Beras ini beraroma pandan sesuai dengan namanya. Karena keunikan ini, jenis beras Pandan Wangi tidak dapat ditanam di luar daerah Kecamatan Warungkondang, Gekbrong, Cugenang, Cibeber, Cianjur, Cilaku, dan Kecamatan Campaka. Beras ini juga hanya dihasilkan oleh dua negara, yaitu Indonesia dan Siberia.

Sejarah gempa

Selain itu, dalam catatan sejarah gempa di wilayah Cianjur juga pernah terjadi pada tahun 1844. Bahkan, pada tahun 1879, gempa menyebabkan banyak rumah rusak di wilayah Sukabumi.

Ilustrasi gempa / Shutterstock

Hal ini terjadi karena wilayah Cianjur dilalui oleh Sesar Mandiri. Sesar Mandiri sendiri adalah sesar besar tertua yang memanjang dari Teluk Pelabuhan Ratu sampai Padalarang. Seorang peneliti geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Bapak Eddy Zulkarnaini Gaffar, menjelaskan bahwa Sesar Cimandiri terbagi menjadi beberapa segmen yang melewati beberapa daerah.

“Sesar Cimandiri dapat dibagi menjadi beberapa segmen mulai dari Pelabuhan Ratu (Banten) sampai Padalarang (Kab. Bandung Barat),” ucap Bapak Eddy Zulkarnaini Gaffar dikutip dari CNN Indonesia.

Adapun daerah Sesar Cimandiri yang melintas di wilayah Indonesia adalah:

Segmen Sesar Cimandiri Pelabuhan Ratu (Banten) – Citraik (Sukabumi)

Segmen Citarik Cadasmalang (Sukabumi)

Segmen Ciceureum – Cirampo (Sukabumi)

Segmen Cirampo – Pangleseran (Sukabumi)

Segmen Pangleseran (Sukabumi) – Cibeber (Cianjur)

Segmen Cibeber – Padalarang (Kab. Bandung Barat)

Rio
WRITTEN BY

Rio

Menulis seakan sudah menjadi kebiasaan untuk saya sejak kuliah. Skill ini terus berkembang sampai saat ini. Dimulai dari Liputan6.com sampai sekarang pekerjaan yang saya geluti seputar menulis artikel. Dan saat ini, Oppal Media adalah tempat saya untuk kembali belajar dan membuktikan yang terbaik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *