Almarhum Bapak Tjahjo Kumolo, Pernah Jadi Anggota DPR Termuda

230
0

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Bapak Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022), pukul 11.10 WIB. Beliau wafat usai menjalani perawatan intensif karena infeksi paru-paru di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, sejak bulan Juni 2022.

Almarhum Bapak Tjahjo Kumolo merupakan salah satu menteri yang dikenal tidak banyak bicara dan tenang. Hal itu juga diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Bapak Tito Karnavian saat bertakziah ke rumah almarhum.

“Beliau orang yang tenang, sosok yang tenang, tidak banyak bicara, tapi sekali bicara berbobot dan juga sangat berpengalaman dalam dunia politik,” kata Pak Tito, seperti yang dikutip dari Detik dan CNN Indonesia.

Almarhum Pak Tjahjo Kumolo lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 1 Desember 1957. Beliau tumbuh dari keluarga pejuang, yang mana sang ayah bernama Bambang Soebandiono adalah seorang veteran pejuang kemerdekaan bangsa berpangkat Letnan Satu.

Sementara, sang ibu bernama Toeti Slemoon aktif di organisasi Presidium Persatuan Wanita Republik Indonesia (Perwari) dan pernah juga menjadi ketua umum organisasi tersebut. Bahkan, keduanya juga pernah duduk sebagai anggota DPR pada masa orde baru.

Menteri dan juga politikus Bapak Tjahjo Kumolo pernah menjadi anggota DPR termuda. Saat itu usia beliau masih 30 tahun dan menjadi anggota fraksi Golkar. Sejak itulah tanggung jawab sebagai wakil rakyat diembannya selama 27 tahun dalam 6 periode masa jabatan. Lalu, pada November 1998, Pak Tjahjo resmi pindah dan masuk sebagai anggota PDIP seiring gelombang perubahan arah politik Indonesia yang ditandai dengan gerakan reformasi, sehingga hal itu mendorongnya untuk berpindah kapal politik.

Setelah masuk PDIP, Bapak Tjahjo Kumolo semakin menunjukkan kualitasnya, karena dinilai sudah matang sebagai politisi. Bahkan, beliau juga menjadi salah satu orang kepercayaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Pada 2005-2009, Pak Tjahjo diminta menjadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP. Kemudian, beliau mendapat tugas untuk mengisi posisi Ketua Tim Sukses Pasangan Presiden Jokowi dan Jusuf Kalla pada Pemilu 2014. Presiden Bapak Jokowi pun menarik beliau untuk masuk ke Kabinet Kerja, sehingga tempat pengabdiannya juga berpindah ke lembaga eksekutif.

Tahun 2014-2019 Bapak Tjahjo menjabat sebagai Mendagri yang juga dipercaya untuk memimpin pembenahan di tubuh birokrasi. Setelah itu, tugas almarhum Bapak Tjahjo berlanjut di posisi sebagai Menpan RB dalam Kabinet Indonesia Maju untuk masa jabatan 2019-2024.

Sementara itu, untuk riwayat pendidikan, almarhum Pak Tjahjo Kumolo pernah menimba ilmu di SD Rejosari (Semarang) tahun 1970, SMP Negeri IV (Semarang) tahun 1973, SMA Negeri I (Semarang) di tahun 1976, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 1985, dan Lemhannas RI 1994.

Tak hanya itu, beliau juga pernah menerima beberapa penghargaan atas jasa-jasanya. Adapun berbagai penghargaan tersebut adalah Bintang Alumni Kehormatan AKPOL Semarang, Penghargaan Bintang Emas dari Kapolri, Pin Alumni Kehormatan IPDN, Bintang Penghargaan Kerajaan Sulawesi, dan Bintang Penghargaan Pemda Provinsi Sulawesi Selatan.

Almarhum Bapak Tjahjo meninggalkan istri bernama dr. Erni Guntarti dan tiga orang anak, yaitu Rahajeng Widyaswari, Karunia Putri Paria Cendana, dan Arjuna Cakra Candrasa. Almarhum dimakamkan secara militer di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (1/7/2022).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *