Logitech akhirnya resmi meluncurkan konsol game genggam (handheld) G Cloud Gaming. Konsol yang hadir dalam mode genggam ini sempat dibocorkan bulan lalu. G Cloud Gaming Handheld ini nantinya akan bersaing dengan Nintendo Switch dan Valve Steam Deck.
G Cloud Gaming ini berfokus pada game yang berjalan menggunakan cloud, meski punya dukungan untuk menjalankan game berbasis Android.
Logitech G Cloud Gaming dirancang bersama raksasa teknologi, China Tencent. Enggak cuma itu, Logitech juga menggaet Microsoft dan Nvidia untuk memperkaya permainan yang didukung konsolnya, serta dalam menghadirkan layanan Xbox Cloud Gaming dan GeForce Now.
Bicara soal desain, Logitech G Cloud Gaming Handheld ini mirip seperti bocoran gambar yang sudah beredar di internet. Tapi, secara umum, desainnya sama seperti Nintendo Switch. Bedanya, G Cloud Gaming ini didominasi oleh warna putih.
Logitech G Cloud Gaming ini memiliki bobot 463 gram, lebih berat ketimbang Nintendo Switch dengan bobot 322 gram. Tapi, G Cloud Gaming lebih ringan dibanding Steam Deck yang bobotnya sampai 669 gram.
Konsol game genggam ini memiliki tombol yang beragam, mulai dari dua thumbstick analog, tombol navigasi arah (D-pad), hingga empat tombol operasi X, Y, A, B.
Di samping itu, G Cloud Gaming juga punya empat tombol lainnya, antara lain tombol Logitech G untuk menampilkan sub-menu atau menjeda maupun keluar dari game, tombol home yang berguna untuk menarik gamer Kembali ke Logitech launcher, tombol menu dan menu konteks. Ada juga dua tombol bumper dan dua tombol trigger.
Logitech juga memasukkan efek haptic, giroskop, dan kontrol yang berfungsi untuk diganti sesuai keinginan (remap). Konsol game genggam ini menawarkan daya tahan yang lama hingga 12 jam lebih, karena Logitech menunjang game berbasis cloud.
Mengenai spesifikasi, Logitech G Cloud Gaming ini dibekali layar sentuh berpanel IPS ukuran 7 inci, dengan resolusi full HD (1.080 piksel) dan rasio aspek 16:9. Logitech juga menyematkan dukungan refresh rate layar sampai 60 Hz.
Konsol game genggam ini ditenagai oleh Snapdragon 720G, chip yang menawarkan CPU octa-core dengan clockspeed sampai 2,3 GHz. Chip ini juga dipadukan dengan RAM LPDDR4X dan penyimpanan internal UFS 64 GB, yang bisa diperluas oleh penggunanya lewat kartu microSD.
Daya tahan Logitech G Cloud ditopang oleh baterai berkapasitas 6.000 mAh. Baterai ini juga bisa diisi ulang melalui USB-C 3.1. Daya konsol genggam ini juga dapat terisi penuh dalam waktu 2,5 jam. Saat terisi penuh, baterai yang digunakan oleh Logitech G Cloud Gaming ini mampu bertahan sampai 12 jam.
Akan tetapi, Logitech G Cloud Gaming Handheld tidak disertai dengan dukungan kartu SIM. Jadi, para gamer hanya bisa mengandalkan WiFi untuk memainkan berbagai game.
Logitech G Cloud Gaming dibanderol dengan harga US$349,99 atau Rp5,2 juta. Konsol game genggam ini juga bakal diluncurkan di Amerika dan Kanada.
Penasaran juga sama konsol game genggam dari Logitech ini. Apakah kamu tertarik untuk membeli?
